menu

Habiskan Anggaran 30 Miliar Bangunan Rusunawa Pringsewu Terbengkalai Dipertanyakan Masyarakat

Dilaporkan oleh : Fijay

Rusunawa Pringsewu. (Foto : Dok.Istimewa)

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

PRINGSEWU  – Bangunan Rumah Sederhana Sewa (Rusunawa) telan anggaran berkisar 30 Milyar pada tahun 2016 merupakan Bantuan dari Kemen-PUPR yang terletak di Komplek Pemda Pringsewu terbengkalai dan tidak berfungsi.

Hal ini menjadi sorotan dari masyarakat Pringsewu bahwa menilai pembangunan Rusunawa yang berada tepat di belakang Kantor Inspektorat hanya sia-sia saja sedangkan pembagunanya menghabiskan anggaran yang begitu sangat besar.

Menurut, Darwis Ekalaya, Tokoh masyarakat juga mantan Ketua Apdesi Pringsewu, menilai bahwa tidak ada manfaat dan kegunaannya setelah usai dikerjakan pembangunan Rusunawa tersebut.

“Kami selaku warga Pringsewu patut mempertanyakan Rusunawa itu, sebab dari pembangunan itu dari masa jabatan Bupati Sujadi, sampai pada Pj Bupati Ade Erlansyah juga tidak serah terima yang saya tahu,” ucap Darwis, kepada media ini, Rabu (20/11).

Disisi lain, juga kritikan muncul dari kalangan mahasiswa aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Faisal Abung Ketua PC PMII Pringsewu, menganggap berdirinya bangunan Rusunawa itu tidak sama sekali ada manfaatnya untuk masyarakat Pringsewu.

“Kami sebagai mahasiswa aktivis PMII Pringsewu yang peka terhadap sosial dan mengkritisi dengan adanya Infrastruktur yang tidak bermanfaat untuk masyarakat khususnya Pringsewu, terutama Rusunawa yang berdiri sejak 2016 hingga sampai saat ini fungsinya apa, jika seperti ini tidak ada manfaatnya siapa yang bertanggung jawab penuh atas bangunan itu, berapa kerugian uang negara terbuang sia-sia untuk sebuah bangunan yang tidak tepat sasaran,” timpalnya.

Untuk itu, Faisal Abung, mewakili sahabat-sahabat PMII sekaligus menyuarakan aspirasi masyarakat Pringsewu menuntut mempertanyakan bangunan Rusunawa tersebut, serta tindaklanjut apa yang akan dilakukan pemerintah daerah setempat,  sebab pembangunan itu dari masa jabatan Bupati Sujadi, kemudian berlanjut ke Pj Bupati Ade Erlansyah, hingga hari ini Pj Bupati DR.Marindo Kurniawan juga tidak ada kejelasannya.

“Kami menuntut kepada seluruh elemen penegak hukum agar dapat mengambil langkah atau mengambil sikap guna untuk memperjelas dari tindak lanjut pembangunan tersebut, karena bukan main anggaran yang dikucurkan untuk Rusunawa ini, sehingga sampai saat ini tidak ada fungsinya sama sekali,” pintanya, kepada media ini.(*)

Klik Gambar

Bagikan berita ini

| Baca Juga

Zulkifli Hasan ke Lambar,Nukman tinjau lokasi guna pastikan persiapan.

Zulkifli Hasan ke Lambar,Nukman tinjau lokasi guna pastikan persiapan.

Lampung Barat,Global Lampung News  -  Peletakan batu pertama pembangunan proyek pasar tematik wisata Lumbok Seminung rencana akan dilakukan oleh Mentri Perdagangan Dr.H.C Zulkifli Hasan S.E,.M.M pada 25 Januari mendatang. Demi

Januari 17, 2024
Zoom Meeting GPM, Bupati Dawam Rahardjo Berharap Bisa Membantu Kekurangan Bahan Pokok Masyarakat

Zoom Meeting GPM, Bupati Dawam Rahardjo Berharap Bisa Membantu Kekurangan Bahan Pokok Masyarakat

SEKAMPUNG-- Bupati Lampung Timur M Dawam Rahardjo Memberi Sambutan dalam acara Zoom Meeting Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak Nasional di Lapangan Desa Sidomukti, Kecamatan Sekampung, Senin (26/06/2023). Hadir dalam acara

Juni 26, 2023
Zohiri Nahkodai Pengurus Daerah IWO Kabupaten Lampung Timur

Zohiri Nahkodai Pengurus Daerah IWO Kabupaten Lampung Timur

Zohiri Ketua PD IWO Lampung Timur. (Foto : Redaksi)

Bagikan berita ini
November 10, 2024
Zaelani Diduga Menyerobot atau Perampasan Rumah Milik Hasanudin

Zaelani Diduga Menyerobot atau Perampasan Rumah Milik Hasanudin

Lampung Selatan - Menindaklanjuti terkait dengan indikasi dugaan penyerobotan atau perampasan rumah milik Hasanudin warga Desa Kali Asin Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan, oleh seorang warga setempat bersama Zaelani.

Kategori Berita

Kabar Lampung